Demokrasi sosial

Rumus perkawanan dalam perjuangan melawan rezim yang otoriter. Tidak dilihat dari aspek mana.
Perkawanan yang background nya penguasa ataupun kaum tertindas dalam gejolak sosial, demokrasi bukanlah solusi dalam belanegara.

Demokrasi yang mengajarkan kebebasan bagi setiap individu, melahirkan individualistik dalam melihat sosial.
Demokrasi (kompetisi) menjadi rumus kehidupan

Instruksi konstitusi tidaklah Demokrasi, karena pada hakikatnya kawan (masyarakat) terikat dan terpaksa.
Jika segalanya harus dibawah tekanan maka, demokrasi manakah yang mencita-citakan sebuah kesejahteraan sosial.

Demokrasi dalam suatu negara bukanlah langkah yang tepat untuk dijalani oleh masyarakat.
Namun masyarakat akan baik dan damai hanya pada masyarakat sosialisme. (Karl Marx)

Untuk itu perkawanan pun tidak melihat hal-hal yang membedakan siapa dan bagaimana seorang kawan itu berdiri. Seperti perjalanan revolusioner Mark dan enggels (karib akhir hidup)

Yang berbeda finansial atau kondisi sosialnya, namun tidak menjadi satu problem untuk menyatukan satu pandangan sebagai pembebasan.
Pembebasan yang dijelaskan Paulo Freire dalam bukunya pendidikan kaum tertindas. Menjadi satu tragedi dimana penguasa tidak sedikitpun memberikan kesejahteraan pada mereka yang tertindas.

Karena atas bawah pun mempunyai gerak dalam ruang bawah tekanan. Sehingga ketakutan yang muncul adalah menolak sebuah pembenaran atas manipulasi yang diciptakan oleh satu mode pembenaran sejati
Sehingga satu pembodohan manusia sejati.
Untuk itu Dalam persoalan yang tersebut sebagai pembebasan tidak terletak pada tangan penguasa, hanya ada dalam kesadaran kaum yang hari ini dibawah cengkraman penguasa.

Pembahasan kesadaran diri sendiri-pembabebsan kaum penindas.

Pugeran,jogjakarta
--------------------------------23 Februari 2019.19.16